Ambulans Udara Meluncurkan Armada Helikopter Baru

Pekerjaan kritis dan menyelamatkan nyawa dari The Air Ambulance Service (TAAS) akan ditingkatkan melalui peluncuran dua helikopter mutakhir yang akan memungkinkan badan amal dan agen sbobet casino untuk melanjutkan pekerjaan pentingnya dalam mendukung garis depan NHS di Midlands.

Peluncuran ini mewakili investasi besar lebih dari £ 30 juta oleh badan amal selama tujuh tahun ke depan dan merupakan puncak dari proyek 18 bulan untuk memodernisasi dan menggantikan Ambulans Udara Derbyshire, Leicestershire & Rutland (DLRAA), dan Warwickshire & Northamptonshire Air Ambulans (WNAA).

Dan sekarang badan amal tersebut meminta komunitas yang dilayani pesawat untuk menunjukkan dukungan mereka saat badan amal tersebut membangun lebih dari 42.000 misi yang telah dihadiri sejak diluncurkan pada tahun 2003.

Pesawat baru diluncurkan dari Sywell Aerodrome di Northamptonshire, rumah dari penyedia pesawat dan mitra proyek Sloane Helicopters Limited , sebelum terbang ke rumah masing-masing di Bandara East Midlands untuk DLRAA dan Bandara Coventry untuk WNAA.

Mengomentari peluncuran tersebut, CEO TAAS Andy Williamson berkata: “Pesawat baru yang luar biasa ini adalah puncak dari banyak kerja keras pendukung kami, badan amal dan pemangku kepentingan kami dan saya sangat bangga melihatnya membuahkan hasil dan semua yang terlibat. dalam mewujudkan mimpi itu.

“Perbedaan dari dua helikopter baru amal itu terhadap puluhan ribu nyawa yang akan mereka sentuh, secara langsung atau tidak langsung, selama tujuh tahun ke depan sangat signifikan dan itulah arti dari amal ini.

“Bagi kami sekarang kerja keras sudah benar-benar dimulai. Kru kami tersedia, 24/7, 365 hari setahun tetapi kami membutuhkan dukungan publik lebih dari sebelumnya sehingga kami dapat terus memberikan perawatan kritis garis depan yang menyelamatkan nyawa. ”

Mengikuti proses tender yang melelahkan untuk menentukan helikopter mana yang paling baik memenuhi kebutuhan dokter dan pasien, TAAS memilih pengganti serupa di AW109 GrandNew terbaru Leonardo untuk menggantikan armada yang sudah tua.

Turunan AW109 baru dipilih karena kinerjanya yang telah terbukti sebagai helikopter bermesin ganda komersial tercepat di dunia tetapi juga kemampuannya untuk menghidupkan dan mematikan mesin dalam waktu yang jauh lebih singkat daripada banyak pesaingnya. Penghematan detik dan menit ini sering kali sangat penting dalam hal memberikan pengobatan perawatan kritis yang menyelamatkan nyawa kepada pasien.

Teknologi dan navigasi yang disempurnakan, dan peningkatan kemampuan angkut bobot merupakan faktor utama dalam memilih AW109. Mampu membawa empat awak dan seorang pasien memastikan badan amal tersebut juga akan dapat mendukung NHS dengan menawarkan kesempatan pelatihan untuk dokter Pre Hospital Emergency Medicine (PHEM).

Helikopter baru, yang akan diawaki oleh pilot, dokter, dan paramedis perawatan kritis, menawarkan area klinis yang lebih baik bagi kru untuk bekerja sambil merawat pasien yang mencakup sistem pompa jarum suntik baru serta solusi penyimpanan yang lebih baik untuk peralatan vital. peralatan penyelamat seperti defibrillator, ventilator, ultrasound, dan peralatan medis vital lainnya.

Direktur Operasi TAAS Richard Clayton, yang memimpin tim proyek, berkata: “Hari yang monumental untuk amal. Ini adalah proyek yang kompleks selama 18 bulan terakhir, terutama mengingat pandemi global, tetapi sekarang pekerjaan yang menarik benar-benar dimulai ”.

“Kami sangat bangga meluncurkan pesawat baru kami dan berharap dapat terus bekerja sama dengan mitra NHS kami, Layanan Ambulans East Midlands , dan Layanan Ambulans West Midlands , untuk memberikan perawatan kritis kepada pasien di mana pun yang paling dibutuhkan.

“Pesawat baru kami yang luar biasa dan canggih memungkinkan kami mencapai pasien secepat dan seaman mungkin, dan seringkali menghemat waktu dapat berarti menyelamatkan nyawa. Mereka juga memungkinkan kami untuk terus mendukung pelatihan penting bagi generasi dokter PHEM NHS berikutnya.

“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang telah membantu menyelesaikan proyek kompleks ini dalam waktu singkat, dan secara khusus ingin memilih Sloane Helicopters atas komitmen mereka meskipun terdapat tantangan signifikan yang dihadapi proyek ini karena pandemi global selama 12 bulan terakhir”

Lihat juga : MASA DEPAN AMBULANS UDARA DI CHINA.